Mindanao Current from North Equatorial Current In West Pacific


Mindanao Current merupakan salah satu bagian dari sirkulasi massa air dalam skematik the Pacific low latitude western boundary currents (LLBWCs). Sumber utama massa air yang menopang sistem sirkulasi arus LLWBCs adalah arus pasifik selatan/South Equatorial Currents (SEC) dan arus pasifik utara/North Equatorial Currents (NEC) (Lukas et al 1996). Di belahan bumi utara arus pasifik utara (NEC) yang bergerak ke barat pada lintang 14N akan memecah menjadi dua, arus yang satu bergerak ke utara dan yang lain ke selatan. Arus yang ke utara menjadi arus Kuroshiwo yang bergerak ke perairan Jepang dan yang bergerak ke selatan menjadi. Arus Mindano. Menurut Wyrtki (1961), dari permukaan kedalaman 500 m, massa  air di perairan Indonesia mengalir dari samudra Pasifik ke hindia, berasal dari Arus Mindanao
MC bergerak ke selatan dengan menyusuri perairan Filipina menuju Laut Sulawesi dan memasuki perairan Indonesia melalui pintu utamanya yakni Selat Makassar (Arlindo) dan Laut Maluku sebagai pintu kedua. Pada saat memasuki Laut Maluku, massa air dari MC berputar arah ke timur dan bergabung dengan NGCUC kemudian keluar dari Laut Maluku. Arus yang berasal dari Laut Maluku dan Laut Sulawesi bergerak menuju Laut Halmahera dan bergabung dengan NGCC. Interaksi arus ini dengan arus the New Guinea Coastal Currents (NGCC) yang bergerak sepanjang pantai Papua New Guinea akan menimbulkan adanya Halmahera Eddy.

Diagram skematik the Pacific Low Latitude Western Boundary Currents (LLBWCs) dan Mindanao Current (Lukas,R et al 1996) dalam (Sulaiman, 2000) .

 oleh : Dimas Setiya G

Referensi :

Sulaiman, A. 2000. Turbulensi Laut Banda. Direktorat Teknologi dan Inventarisasi Sumber Daya Alam BPP Teknologi, Jakarta, 2000

Wyrtki, K., “Physical Oceanography of the Southest Asian Waters”, University of California, California, 1961

Tidak ada komentar:

Posting Komentar